Saturday, October 17, 2015

Sejarah Singkat Kerajaan Sriwijaya



Berdiri sekitar abad ke-7 masehi  dan berpusat di muara sungai Musi, Palembang. Mencapai zaman keemasan ketika diperintah Balaputeradewa, sekitar ke-9. Berita mengenai Sriwijaya bersumber dari Prasasti Kedukan Bukit, Prasasti Talang Tuo, Prasasti Telaga Batu, Prasasti Pulau Bangka dan Karang Berahi.
1.      Sriwijaya sebagai Kerajaan Maritim
Sriwijaya disebut kerajaan maritim karena mempunyai armada laut yang kuat dan tangguh, sehingga Sriwijaya berhasil menguasai lautan dan memberi jaminan keamanan jalur pelayaran bagi kapal-kapal yang melintas di Sekat Malaka.
2.      Sriwijaya sebagai pusat perdagangan
Sriwijaya terletak di jalur pelayaran antara India dan Cina sehingga setiap kapal dagang dari India yang menujuh ke Cina melewati Sriwijaya harus membayar pajak. Sumber pendapatan Sriwijaya diperoleh dari perdagangan dan pelayaran.
3.      Sriwijaya sebagai pusat pendidikan penyebar agama Budha
Banyak siswa yang datang ke Sriwijaya untuk belajar bahasa sansekerta dan pendeta Budha. Misalnya:
a.       I-Tsing (Pendeta Budha dari Cina), memperdalam agama Budha dan menterjemahkan kitab suci Budha dalam bahasa Cina.
b.      Sakhyakirti dan Darmapala (Mahaguru ilmu agama Budha dari India)
4.      Keruntuhan Sriwijaya
Sriwijaya mengalami kemunduran pada abad ke-11. Penyebabnya antara lain:
a.       Sriwijaya diserang oleh Raja Pajendra dai Colamandala India Selatan.
b.      Tahun 1025 Ibukota Sriwijaya diserang musuh dan Raja Sanggarama Wijayatunggawarma ditawan oleh musuh.
c.       Tahun 1275 Sriwijaya diserbu tentara Kartanegara dari Singosari.
d.      Tahun 1337 Sriwijaya diserbu kerajaan Majapahit yang dikenal dengan Ekspedisi Pamalayu

0 komentar:

Post a Comment