Wednesday, November 23, 2016

Senyuman Terakhir Dari Malaikat Maut



Aku pernah bermimpi, namun mimpi itu sudah tak lagi berarti apa-apa lagi. Dari sebuah mimpi yang tak mungkin terjadi, membuatku enggan untuk bermimpi lagi.
Mimpi yang kubangun untuk bisa bersamamu, sekarang hanya sebuah sebutan omong kosong yang setiap kaliku ucapkan. Namamu yang selalu kutulis di tempat yang terindah dalam hidupku, namun kau selalu menulis namaku di batu nisan yang ada di belakangmu. Aku tak tahu kenapa kau melakukan itu padaku.

Cinta Akan Terus Terasa Indah Walaupun Air Matamu Menetes

Cinta itu indah, katanya sih. Tapi setiap kaliku merasakan  cinta, hanya bisa merasakan keindahan hanya sekejam saja. sering kaliku tersenyum, sering kali pula aku menangis.
Apa cinta masih bisa dibilang indah ketika kalian meneteskan air mata. Tentu saja kalian akan berkata tidak, tapi bagiku aku akan tetap berkata iya. Kenapa, karena bagiku cinta masih tetap sama membentuk struktur keindahan walaupun ternoda oleh air mata. Justru ketika ada air mana yang menestis dan mengalir melalui pipi membuat kita bisa merasakan keindahan dalam sakit.

Monday, November 21, 2016

Indonesia Hanya Boleh Dipimpin Oleh Pemimpin Golongan



 
Sumber Gambar: http://gabrielkradonew2.blogspot.co.id
Pemimpin (Leader) adalah seseorang yang menggunakan kemampuannya, sikapnya, nalurinya, dan ciri-ciri kepribadiannya yang mampu menciptakan suatu keadaan, sehingga orang lain yang dipimpinnya dapat saling bekerja sama untuk mencapai tujuan. Sosok pemimpin seperti itu tentunya di damba-dambakan setiap orang atau pengikutnya.
Berbicara tentang pemimpin, tentunya yang ada dalam bayangan kita adalah sosok Presiden, Walikota, dan sosok yang mampu mempengaruhi orang lain untuk mengikutinya. Tentunya masih hangat dalam pikiran kita, tentang pemimpin yang baru-baru ini.
Di era saat ini, banyak yang bersuara tentang pemimpin yang sesungguhnya. Mereka bersorak-sorak akan pemimpin, tetapi yang mereka teriakan adalah seorang pemimpin golongan bukan pemimpin yang berduli akan kesejahteraan.

Monday, November 7, 2016

MBS di negara Brazil



Beginning in 1992, sevwral states in Brazil experimented with varying forms and degrees of SBM. Three kay innovations stand out in the Brazilian experience wiht SMB:
a.       School have been Gide financial autonomy
b.      Principals are elected democratically by school officials, parent, and students or are competitively appointed by local goverments via examination (or a combination of both);
c.       Council are established in the school to coordinate and evaluate the schools pedagogical, administrative, and financial.
The school Council comprise the principal, representatives of teachers and other staf, and representetives of parents and students. Only four states implemented all Three reformis in a coordinated way-Minas Garais, Rio Grande do Norte, Espirito Santo, and Mato grasso do sul (paes de Barros and Mendonce 1998).

A. General assessment of the literatur on school-bases Management around the World



One general concleusion is that the simple of carefully documented, regorous impact evaluations of SMB since 1995 is very small, Gide the lerge nuber of known sbm program that exist around the World. This situation is changing, with varios rigorous evaluations under way in countries in africa and asia. However, at this time we know little about the affects of sbm. Moreover, most of the studies reviwed here used empirical stratagies that are open to question.
Nonetheless, the studies that do exist represent an important effort to quantify the impact of same sbm programs on educational outcomes. It can be argued camparisons reduced the bias undoubtedly is present in simple comparisons and in that way have mode advanced our understanding of the effect of sbm policies.
Although it is very difficult to establish the of the outcome variables of interest because of the different metrics used in the various studies, it is possible to list some findings about the impact of sbm, based on the more rigorous analyses:
1.      Some studies found that sbm  policies actually changed the dynamics of the school, either because parents got more involved or because teachers’ actions changed.
2.      Several studies presented evidence of sbm’s positive impact on reducing repetition; failure; and to a lesser degree, dropout rates.
3.      The studies that had access to standardized test scores presented mixid evidence, with countries such as El Salvador, kenya, mexico and nicarague showing positive results